Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2014

Cerita 66 : If I Have to Fall in Love

Cerita 66 : If I Have to Fall in Love Bila aku harus jatuh cinta, maka jatuh cintakanlah aku bukan karena rupanya. Melainkan karena ketaatan dan ketaqwaannya kepada-Mu, ya, Rob... Bukan pula karena harta, sebab aku percaya, itu atas kehendak dan kuasa-Mu. Jatuh cintakanlah aku karena iman dan tanggung jawabnya. Karena cintanya kepada-Mu lebih besar dari segalanya. Agar kami bisa menikmati kebersamaan yang tidak sekadar kebahagiaan dunia, melainkan juga membina jalan menuju surga. Dan tetapkanlah kami sebagai penghuni Jannah-Mu. Kabulkanlah, Ya, Allah...  

Cerita 65 : Listener Terbaik

Cerita 65 : Listener Terbaik Dari sekian banyak sahabat, tempat berkeluh-kesah, berbagi kisah sampai dengan saling tukar pendapat, mungkin beliau adalah yang terbaik di antara kesemuanya. Tentu saja, karena beliau yang lebih mengenal diri saya jauh sebelum saya beliau lahirkan ke dunia. Benar, dia-lah ibu saya. Beliau adalah salah satu sahabat saya paling sejati. Selalu ada saat diri ini butuh solusi. Bahkan mungkin, (dalam istilahnya) sejengkal dari diri saya tak luput dari pengetahuannya. Nyaris semua tentang diri saya, beliau mengetahuinya. Beliau adalah sosok listener terbaik bagi saya saat ini, esok ataupun hari nanti. Insya Allah.

Cerita 64 : "Siapa yang Telah Menyentuh Hatimu, Sobat?"

Cerita 64 : "Siapa yang Telah Berhasil Menyentuh Hatimu, Sobat?" Bagi mereka yang kenal betul siapa saya, pertanyaan bertubi-tubi ini biasanya yang sering terlontar dari bibir mereka, siapa yang telah menyentuh hatimu, Sobat? Bisa dibilang, karena saya adalah orang yang paling jarang (atau bahkan tidak pernah) buka mulut apabila temanya menyerempet tentang falling in love, Bukan karena tidak suka. Hanya saja, bagi saya masih banyak bahasan yang lebih menarik ketimbang tema itu. Kalau pun harus bercerita, paling-paling saya cuma akan menguraikan tentang kriteria seseorang yang saya dambakan kelak bila suatu saat Allah hadiahkan ia datang ke hadapan: 1. Mampu menjaga solat fardu, dan akan lebih plus lagi kalau ditambah solat sunnah 2. Bisa/Rajin Tilawah 3. Mencintai Allah ke atas segala-galanya Bila orang berkriteria seperti itu yang datang, insya Allah akan jadi pertimbangan. Singkat, bukan? Ya, saya tidak pernah mau menaruh kriteria muluk ...

Cerita 63 : Yang Allah Berikan

Cerita 63 : Yang Allah Berikan Kalau saja Allah wajibkan sepuluh jemari ini, dua bibir ini untuk mengungkapkan rasa terima kasih atas segala pemberian-Nya. Mungkin tak kan ada henti-hentinya, karena terlalu banyak rasa syukur dan terima kasih yang harus diucapkan ataupun ditulis. Terhitung sampai hari ini, banyak sekali yang Allah berikan. Bahkan yang tidak saya minta, tetapi ternyata saya butuhkan. Allah memang Maha Pemurah. Sedang tidak minta saja, Ia banyak memberi, apalagi bila kita benar-benar meminta secara sungguh-sungguh. Segala puji syukur untuk-Mu, Ya Allah...

Cerita 62 : Komitmen Berhijab

Cerita 62 : Komitmen Berhijab  Bismillahirrahmanirrahim, Rasanya sudah lama sekali gak ngeblog, nulis sesuatu atau apapun yang bermanfaat atau minimal sebagai mengingat buat diri sendiri.  Banyak sekali kendala yang dihadapi ketika ingin menulis sesuatu ke dalam sini, mulai tugas-tugas yang tidak bisa ditinggalkan sampai dengan jaringan modem yang selambat siput :D Dan akhirnya... Alhamdulillah, diberi kesempatan kembali menulis, mudah-mudahan bermanfaat, aamiin... Cerita kali ini rasanya terlalu panjang bila diuraikan secara detil,  Pun saya hanya ingin menuliskan poin-poin penting saja yang setidaknya bisa saya jadikan pengingat sepanjang napas masih dikandung badan.   Tepatnya, sehari sebelum ramadan, saya pernah berdo'a dengan sungguh-sungguh, saya ingin sekali istiqomah berhijab syar'i, bukan hanya sekadar berhijab, tetapi hijab yang sesuai syariat Islam. Karena bagi saya, kurang sempurna rasanya menjadi muslimah, bila hijab saja masih...